Hari Hemofilia Sedunia

Ilustrasi-untuk-artikel-Sadari-Kondisi-dan-Penyakit-Pendarahan_-sumber_pexels-karolina-grabowska

(UKWMS – 17/04/2024) Hari Hemofilia Sedunia adalah peringatan internasional yang diperingati setiap tanggal 17 April. Peringatan ini diprakarsai oleh Federasi Hemofilia Sedunia (WFH) pada tahun 1989. Hari Hemofilia Sedunia bertepatan dengan tanggal lahir pendiri WFH, Frank Schnabel. Tujuan dari hari ini adalah untuk mempromosikan kesadaran akan kondisi dan penyakit pendarahan lainnya. Selain itu, juga dalam rangka menghasilkan dana bagi orang-orang yang tidak mampu membayar pengobatan hemofilia.

Hemofilia merupakan penyakit keturunan yang mengganggu proses pembekuan darah. Penyakit ini lebih sering dialami oleh kaum pria. Gejala hemofilia pada umumnya seperti darah yang sukar membeku sehingga menyebabkan perdarahan sulit berhenti atau berlangsung lebih lama. Pengobatan hemofilia diantaranya dengan menghentikan perdarahan.

Hari Hemofilia Sedunia: Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Tentang Hemofilia dan Gangguan Pendarahan Lainnya

Peringatan ini merupakan momen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hemofilia dan gangguan pendarahan lainnya. Tema yang dipilih tahun 2023 lalu adalah “Access for All: Prevention of bleeds as the global standard of care”. Terjemahannya adalah, Akses untuk Semua: Pencegahan Pendarahan sebagai Standar Global Perawatan. 

Tujuan dari tema ini adalah untuk melakukan advokasi dengan pemerintah dan para pembuat kebijakan. Harapannya, mereka dapat bersama-sama meningkatkan akses pengobatan serta perawatan bagi pasien hemofilia. Tentu dengan menekankannya pada upaya pencegahan yang lebih baik.

Sedangkan tema peringatan tahun ini adalah “Equitable access for all: recognizing all bleeding disorders”. Artinya, “Akses yang adil untuk semua: mengenali semua gangguan pendarahan”. Sekalipun bukan berasal dari jurusan kesehatan seperti Kedokteran, Keperawatan dan Farmasi, civitas UKWMS tetap perlu peduli akan hal ini. Bukan hanya karena UKWMS yang merupakan universitas swasta terbaik di Surabaya, namun demi keselamatan diri kita sendiri.

Kepedulian kita akan hal ini dapat dimulai dengan aktivitas merawat diri sendiri. Misalnya, dengan rutin olahraga dan memelihara berat badan ideal. Ada baiknya, melakukan tes secara teratur untuk infeksi yang ditularkan darah.

Hari Hemofilia Sedunia merupakan momen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit ini. Selain itu, juga membantu orang-orang yang terdampak oleh penyakit hemofilia. Semoga dengan peringatan ini, kesadaran akan penyakit hemofilia dan pengobatannya dapat semakin bertambah. (VW)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

YWMS Resmikan Surabaya Korean Center

(UKWMS – 28/4/2025) – Tak terpungkiri pengaruh dari budaya Hallyu Wave Korea mempunyai dampak yang masif di Indonesia. Mulai dari penggemar Kpop yang memiliki fanbase

Paulus Sutanto selaku Ketua LPKS UKWMS memberikan sambutan pada Career Fair UKWMS (dok. PKP UKWMS)

 Temukan Potensi Terbaik di Career Fair UKWMS

(UKWMS – 24/4/2025) – Menjawab kebutuhan perusahaan akan sumber daya manusia yang kompeten, Pusat Karir Mahasiswa Alumni Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (PKMA UKWMS) gelar

Rest In Peace Paus Fransiskus

RIP Paus Fransiskus

(UKWMS – 21/4/2025) Rektor dan segenap Civitas Akademika UKWMS turut berduka cita atas berpulangnya Paus Fransiskus, pada Senin (21/4) pagi waktu setempat. Hal ini diumumkan