(UKWMS – 27/10/2025) – Surabaya Korean Center, yang di support oleh KT&G Scholarship Foundation dan BBB Korea serta berada di bawah naungan Yayasan Widya Mandala Surabaya (YWMS) kembali menggelar acara tahunan yang kali ini bertajuk Korean Fest 2025 dengan tema menarik, “Jjimjilbang: Korean Sauna”. Acara berlangsung di Graha Widya Mandala Lt. 7, Jalan Dinoyo 48A Surabaya, pada Sabtu, 25/10.
Tema “Jjimjilbang” atau sauna khas Korea dipilih karena budaya ini merupakan salah satu tradisi unik yang sangat melekat dalam kehidupan masyarakat Korea. Berbeda dari sauna di negara lain, jjimjilbang tidak hanya menjadi tempat untuk beristirahat dan relaksasi, tetapi juga menjadi ruang sosial tempat keluarga dan teman berkumpul menikmati waktu bersama.
“Jjimjilbang adalah tempat budaya yang penting dimana keluarga bercengkrama bersama, teman saling bercerita, dan menjadi tempat istirahat sejenak di tengah sibuknya hidup. Di antara ruang sauna yang panas, telur panggang dan sikhye, serta pemandangan orahng-orang yang bersandar di tembok untuk beristirahat, terdapat rasa kebersamaan dan berbagai emosi kehidupan orang Korea,” jelas Choie Meehei selaku Sekretaris Jenderal BBB Korea.
Melalui tema ini, Surabaya Korean Center ingin memperkenalkan nilai-nilai budaya Korea yang menarik sekaligus memberikan pengalaman interaktif bagi peserta. Acara ini diikuti dengan antusias oleh sekitar 200 peserta, terdiri dari mahasiswa, pelajar, dan masyarakat umum pecinta budaya Korea. Hadir pula Rektor UKWMS, apt. Sumi Wijaya, S.Si., Ph.D., dan perwakilan YWMS yang diwakili Drs. Ec. Subiantoro Maliki Tedja, MBA.
Selain mengenalkan budaya jjimjilbang, Korean Fest 2025 juga menjadi wadah bagi peserta untuk memperdalam pemahaman budaya Korea secara menyenangkan melalui berbagai kegiatan interaktif, permainan, dan penampilan khas Korea.
“Seperti booth eoreum bang (ice room), bulgama bang (hot stone room) dan hwangto bang (yellow clay room). Masing-masing ruang sauna memiliki permainan tradisional yang bisa diselesaikan oleh peserta,” ujar Danica Suradja selaku Direktur Surabaya Korean Center
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Surabaya Korean Center untuk memperluas wawasan lintas budaya dan memperkuat hubungan persahabatan antara Indonesia dan Korea melalui pembelajaran bahasa dan budaya. Surabaya Korean Center juga menyediakan tempat les Bahasa Korea, serta menjadi satu-satunya lokasi di Jawa Timur yang menyelenggarakan tes TOPIK. (Red1)


