[vc_row][vc_column][vc_column_text]Kini masyarakat Surabaya akan memiliki akses lebih mudah dan murah untuk belajar lebih dalam mengenai bahasa dan budaya Korea Selatan. KT&G – WM Sang Sang Univ Korean Language Center, resmi dibuka dengan acara Open House. Sang Sang Univ merupakan buah dari kerja sama antara KT&G, melalui BBB Korea, dan Widya Mandala Language Institute (WMLI) yang bertujuan untuk menjadi jembatan antara bahasa dan budaya Korea Selatan dan Indonesia.
Acara Open House ini dibuka tak hanya untuk mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS), namun juga untuk seluruh masyarakat Surabaya yang memiliki ketertarikan tinggi atas bahasa dan budaya Korea. “Melalui acara ini, para pengunjung dapat berpartisipasi dalam berbagai permainan tradisional dan juga modern yang berasal dari Korea. Selain itu, pengunjung juga dapat merasakan serunya mengenakan pakaian tradisional Korea yang biasa disebut Hanbok,” jelas Vincentia SHS selaku Kepala WMLI.
Pagi itu acara berlangsung di Graha Widya Mandala Lantai 5 dan terbagi di tiga ruangan. Ruangan pertama adalah Hanbok Room atau ruang untuk mencoba Hanbok, baju tradisional Korea. Para pengunjung dapat mencoba berbagai model baju Hanbok dan berpose dengan beberapa dekorasi. Mea Ansga, mahasiswa Fakultas Vokasi UKWMS mengaku senang dapat memakai dan berfoto dengan Hanbok. “Korea itu unik, baju Hanbok juga unik karena modelnya berlapis-lapis,” ucapnya.
Makanan khas negeri Ginseng pun juga tersedia di acara ini, sehingga para pengunjung benar-benar dapat merasakan Korean Vibes. Tteokbokki atau kue beras ala korea dengan saus pedas bisa dimakan secara gratis di Snack Room dengan ditemani lantunan lagu dan video Korean Pop atau K-Pop. Terakhir terdapat Game Room yang terdiri dari tiga permainan yaitu yut nori (permainan tongkat), ddakji (permainan membanting kartu milik kita terhadap kartu milik lawan), dan hangul board game (papan permainan huruf aksara Korea).
Permainan yut nori sendiri merupakan salah satu permainan kuno di Korea yang dapat dimainkan oleh empat orang. Cara bermainnya adalah dengan melemparkan empat tongkat kayu dengan sisi datar polos atau bulat. “Sedangkan permainan ddakji dimainkan dua orang atau lebih, caranya dengan melemparkan kertas yang dilipat menjadi kartu kecil. lalu ada juga hangul board game adalah permainan menulis hangul atau huruf aksara Korea secara cepat,” jelas Ivan Albert salah satu mahasiswa Program International Business Management (IBM UKWMS) sebagai salah satu relawan.
Pendaftaran kelas Bahasa Korea juga dapat dilakukan langsung sembari mengunjungi Open House. Kelas Bahasa Korea periode pertama akan dimulai pada tanggal 2 Maret 2020. “Berbagai kelebihan dan kemudahan terletak di tempat les kami, harga yang terjangkau, lokasi strategis di tengah kota, serta pengajar yang berasal dari Korea,” ucap Danica Suradja selaku Direktur KT&G – WM Sang Sang Univ Korean Language Center. Danica berharap dengan adanya Open House masyarakat Surabaya menjadi lebih mudah mendapat akses untuk les Bahasa Korea.[/vc_column_text][vc_btn title=”Kontak WMLI ” style=”3d” color=”turquoise” link=”url:http%3A%2F%2Fwww.wmli.org%2Findex.php||”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_gallery interval=”3″ images=”10097,10095,10093,10101″ img_size=”2000×1300″][/vc_column][/vc_row]