Beyond Borders: Mendorong Inklusi Pendidikan Khusus

Kunjungan juga dilakukan Fakultas Psikologi UKWMS dan SLC Thailand ke Mikaza Sukaza School

(UKWMS – 26/06/2023) – Kegiatan “Student and Faculty Exchange Program” merupakan program pertukaran mahasiswa dan fakultas kembali diselenggarakan oleh Fakultas Psikologi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) setelah pandemi. Kali ini, bekerja sama dengan Fakultas Psikologi dari Saint Louis College (SLC), Thailand yang mengirimkan empat perwakilannya, terdiri dari satu dosen dan tiga mahasiswa.

“Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung proses pembelajaran mahasiswa psikologi ke luar kampus. Jadi, tidak hanya terfokus pada materi di dalam kelas,” ujar Johannes Dicky Susilo, M.Psi., Psikolog, selalu dosen di bidang Psikologi Pendidikan.

Dalam agenda kunjungannya terdapat dua sekolah yang menjadi sarana pembelajaran yakni, Mikaza Sukaza School dan Happy Angela Center. Mikaza Sukaza School adalah sekolah non-formal dan tempat terapi yang dikhususkan bagi anak-anak penderita disleksia. Disleksia merupakan suatu kondisi gangguan pembelajaran diliputi kesulitan membaca, memahami tulisan, dan menghitung. Tingkatan jenjang pendidikan di Mikaza Sukaza School adalah SD-SMP.

“Anak-anak disleksia sesungguhnya memiliki IQ yang normal. Perbedaannya dengan anak normal terletak pada proses membaca, pemahaman tulisan, dan berhitung,” jelas Ms. Daisy selaku pengajar dan pengelola sekolah. Ms. Dian dan Ms. Daisy sebagai terapis dan pengajar menjelaskan bahwa tantangan terbesar dalam mendidik anak-anak disleksia, adalah menghadapi ekspektasi orang tua yang menerapkan target kemajuan bagi anak; melupakan kenyamanan.

“Kemajuan setiap anak bergantung pada kondisi per individu. Jadi, orang tua tidak perlu menekan anak untuk berkembang atau mencapai target yang ditetapkan oleh orang tua. Biasanya, akan kami ingatkan kepada orang tua terkait kondisi sang anak, menjelaskan bahwa masing-masing anak memiliki prosesnya sendiri. Biarkan mereka berkembang melalui prosesnya masing-masing,” terang Ms. Dian.

Tim Fakultas Psikologi UKWMS dan SLC Thailand di Happy Angel Center

Selanjutnya, kunjungan berlanjut ke Sekolah Luar Biasa – Happy Angela Center. Happy Angela Center berfokus pada perkembangan anak-anak berkebutuhan khusus. Keberadaan Happy Angela Center bertujuan untuk memberi ruang aman bagi anak-anak berkebutuhan khusus di Surabaya.

“Melalui Happy Angela Center, kami ingin menciptakan suatu tempat belajar yang aman dan nyaman bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Jadi, mereka boleh bergembira dan mengenyam studi,” ucap Chan Diandra selaku ketua yayasan Happy Angela Center.

Happy Angela Center merupakan sekolah yang setara dengan pendidikan formal di sekolah umum. Berbagai fasilitas yang disediakan tidak hanya mendukung aktivitas pembelajaran, tetapi juga terapi. Tersedia ruang terapi okupasi, ruang terapi wicara, ruang bina diri, ruang terapi bermain, dan ruang fisioterapi.

Belle, selaku mahasiswa dari SLC Thailand menyampaikan kesannya, “Kedua tempat yang dikunjungi memiliki peran penting untuk membantu pembelajaran anak-anak dengan berkebutuhan khusus. Memiliki keterkaitan yang erat dengan jurusan saya, yakni psikologi konseling. Saya jadi mengerti cara untuk bersikap kepada anak-anak dengan latar belakang kesulitan demikian,” pungkasnya. (anw/red1/Red)

Penyerahan anggota alumni baru UKWMS oleh Rektor (Kiri) kepada Ketua Ikatan Alumni Marselinus Jeramun S.E

Wisuda UKWMS: Langkah Awal Menuju Masa Depan

(UKWMS – 28/9/2024) – Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) sukses menggelar upacara wisuda semester genap tahun akademik 2023/2024. Upacara digelar pada Sabtu (28/9), di

Para wisudawan berprestasi dan Rektor UKWMS berfoto bersama sekaligus menutup rangkaian acara press conference Wisudawan Berprestasi

Mengejar Beasiswa; UKWMS Cerdaskan Bangsa

(UKWMS – 27/9/2024) – Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS), kembali gelar Upacara Wisuda Semester Genap 2023/2024. Pada kesempatan ini, beberapa wisudawan UKWMS berhasil menuntaskan