(UKWMS – 8/12/2023) Hari Relawan Sedunia adalah peringatan yang diadakan setiap tanggal 5 Desember setiap tahunnya untuk menghargai kontribusi para relawan di seluruh dunia. Peringatan ini memberikan kesempatan bagi berbagai organisasi sukarelawan dan juga para relawan individu untuk menunjukkan hasil kontribusi mereka pada tingkat lokal, nasional maupun internasional, dalam upaya mencapai Tujuan Pembangunan Milenium.
Hari Relawan Sedunia dirayakan oleh berbagai pihak, termasuk organisasi relawan, pemerintah, dan masyarakat umum. Kegiatan yang dilakukan dalam peringatan Hari Relawan Sedunia meliputi seminar, lokakarya, kampanye sosial, dan penghargaan bagi para relawan yang telah berprestasi. Sebagai jajaran universitas swasta terbaik di Surabaya, UKWMS tentu mendukung hal ini.
PBB dalam Program Relawan PBB mengoordinasikan Hari Relawan Internasional pada tanggal 5 Desember setiap tahunnya. Jadi, ini dilakukan untuk mengakui dan mempromosikan pekerjaan sukarelawan yang tak kenal lelah.
Akademisi Menghargai Kontribusi Para Relawan
Sebagai bagian dari civitas akademika UKWMS, menghargai para relawan bisa juga berbentuk membuat penelitian. Skripsi berjudul “Gambaran motivasi relawan SAR Gunung Lawu” oleh Paundra Wicaksono dari Program Studi Psikologi UKWMS Madiun ini satu contohnya.
Penelitian yang dilakukan pada tahun 2021 ini berfokus pada motivasi relawan. Tujuan utamanya adalah untuk mengetahui gambaran motivasi relawan SAR gunung Lawu. Jumlah subjek dalam penelitian ini adalah 85 orang yang tergabung dalam organisasi resmi relawan SAR Gunung Lawu.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Yakni dengan menggunakan skala VFI (Volunteers Functions Inventory) yang dibuat oleh Clary, dkk (1998). Metode ini lantas dimodifikasi sebagai alat pengumpul data. Lalu, data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode statistik deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar relawan SAR Gunung Lawu memiliki motivasi pada kategori sedang dengan presentase sebesar 74%, kategori tinggi sebesar 13 % dan kategori rendah sebesar 13%.
Berdasarkan hasil dari penelitian, banyak hal yang mendasari relawan SAR gunung Lawu dalam melakukan kegiatan kesukarelawan. Mulai dari keinginan relawan untuk memenuhi fungsi sosial, fungsi pemahaman, fungsi karier, fungsi perlindungan, fungsi peningkatan, dan fungsi nilai. (VW)