Jangan Menghitung Berkat Tuhan dan Lakukan dengan Cinta

Ki - ka Michael Leksodimulyo, Esti Susanti, Tabitha Neema berfoto bersama usai penyerahan cenderamata (dok. PPK UKWMS 2025)

(UKWMS – 13/8/2025) – Selain perkenalan dengan segenap pimpinan universitas, dekanat, semangat UKWMS, dan beberapa fasilitas pendukung bagi para mahasiswa. Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) turut memberikan materi Wawasan Kebangsaan. Materi ini disampaikan pada Pembukaan Pekan Pengenalan Kampus (PPK) UKWMS 2025, pada Senin (11/8) lalu.

Wawasan Kebangsaan ini bertujuan untuk membangkitkan empati terhadap sosial, menumbuhkan rasa cinta terhadap sesama, dan kontribusi positif mahasiswa kedepannya. Sesi ini menghadirkan Dr. Michael Leksodimulyo, MBA., M.Kes., dosen Fakultas Keperawatan UKWMS yang juga dijuluki sebagai ‘Dokter Gelandangan’.

Kepeduliannya terhadap mereka yang tidak mampu, tidak muncul dengan asal. “Saat studi Sarjana hingga Doktor, saya mendapatkan beasiswa penuh. Saya merasakan kebaikan Tuhan, maka dari itu saya merasa perlu melakukan hal baik dari yang sudah saya dapat, yakni membantu mereka yang tidak mampu dari segi kesehatan,” kisah Michael kepada para mahasiswa baru.

Meski mendapat beasiswa, dokter asal Surabaya ini tak lantas merasa di atas angin. Kehidupan sebagai mahasiswa tetap membutuhkan biaya. Menjadi perias jenazah, tenaga pemasaran, hingga guru les alat musik pun dilakoni. Komitmen dan semangatnya untuk membantu sesama pun tak luntur.

Turun langsung ke kolong jembatan, hunian samping rel kereta api, hingga pemukiman kecil di bantaran sungai, dan gunungan sampah menjadi kegiatan sehari-hari Michael. Berusaha menjangkau mereka yang kesulitan dan tidak mendapat akses kesehatan secara laik.

Walau penuh rintangan, sedikit demi sedikit pelayanan Michael lakukan dengan sepenuh hati dan tulus. Berhasil mengajak relawan lainnya untuk terlibat, selaras dengan dukungan penuh dari keluarga yang bahkan ikut terjun ke lokasi. Hingga Michael berhasil mendirikan Yayasan Pondok Kasih (YPK) pada tahun 2017.

“Jangan kita berhitung berkat yang kita dapatkan dari Tuhan, karena sejatinya kita tidak akan pernah tahu. Ketika kita berbuat baik, maka Tuhan akan memberikan kita berkat yang lainnya,” pungkas Michael.

Lakukan dengan Cinta, Maka Hasilnya akan Bermakna

Kisah inspiratif lainnya diungkap oleh Tabitha Neema Christy, S.Psi., pendiri Komunitas Wepose Indonesia. Bersama tujuh kawan rantau lainnya di Fakultas Psikologi UKWMS, Tabitha iseng mengisi waktu senggang disela perkuliahan. Tentunya dengan kegiatan yang positif, berdampak terhadap masyarakat, dan menjangkau kaum marjinal.

Wepose sendiri adalah singkatan dari We are Different but One Purpose, artinya kita berbeda namun satu tujuan. Memiliki latar belakang berbeda antar anggota, namun punya satu tujuan untuk berdampak bagi masyarakat.

Kecintaannya dengan anak – anak dan aktif diberbagai kegiatan, menjadi dorongan bagi Tabitha. Fokus pada isu anak – anak, berbagai kegiatan edukasi dan keberlanjutan dirancang bersama. Tak hanya dilakukan di Surabaya, Tabitha dan timnya berusaha menjangkau lokasi lain di Indonesia.

“Kegiatan yang kita adakan mulai membaca buku bersama anak – anak yang bermukim di samping rel kereta, festival anak, taman baca. Bahkan kita juga adakan pemeriksaan kesehatan bagi orangtua maupun lansia dengan menggandeng Fakultas Kedokteran UKWMS,” terang Tabitha yang juga penerima Beasiswa OSC Medcom.id.

Memiliki latar belakang pendidikan psikologi, Tabitha juga peduli dengan emosional anak – anak. “Sebagai setiap individu, kita punya peran dan tanggung jawab untuk memajukan bangsa. Apapun kegiatannya, lakukan dengan sepenuh hati dan cinta, karena hasilnya akan bermakna,” pungkas dara asli Riau ini. (Red1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ki-ka Rektorat UKWMS mulai WR III Esti Susanti, WR II Erna Susilawati, Rektor Sumi Wijaya, dan WR I Lanny Hartanti saat perkenalan dengan mahasiswa baru UKWMS (dok. PPK UKWMS 2025)

PPK UKWMS 2025: Elevate Your Future!

(UKWMS – 11/8/2025) — Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) kembali menyelenggarakan Pekan Pengenalan Kampus (PPK) bagi mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026. Acara ini berlangsung

Para peserta CED 2025 berfoto bersama dalam kunjungannya ke Gereja Sakramen Mahakudus Pagesangan Surabaya (dok. CED 2025)

Kolaborasi Tiga Universitas dalam CED 2025

(UKWMS – 31/7/2025) – Memiliki nilai keutamaan Peduli, Komit, Antusias (PeKA), Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) senantiasa berkontribusi bagi masyarakat. Salah satunya melalui kegiatan