ID 
EN 
(UKWMS – 03/06/2022) – Perkembangan pendidikan melalui kerja sama merupakan hal yang ditingkatkan oleh banyak Perguruan Tinggi saat ini. Kerja sama dapat diwujudkan melalui berbagai hal seperti program pertukaran pelajar, program double degree, penelitian, dan lain-lain. Tentunya sebelum menjalin kerja sama dibutuhkan perkenalan dan pendekatan antar Perguruan Tinggi terkait.
Pada hari Senin (30/05) lalu, Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) menerima kunjungan dari Tunku Abdul Rahman University of Management and Technology (TAR UMT), Malaysia, di Kampus Dinoyo UKWMS. Perwakilan TAR UMT yang hadir dalam pertemuan ini adalah Tan Sri Dato’ Sri Liow Tiong Lai (Ketua Dewan Pemerintah), Tan Sri Dato’ Lau Yin Pin (Anggota Dewan Pembina) Prof. Ir. Dr Lee Sze Wei (Presiden TAR UMT), Assoc. Prof. Say Sok Kwan (Wakil Presiden), dan Ooi Hwee Jin (Direktur Departemen Kantor Urusan Internasional).
Perwakilan pihak UKWMS yang hadir adalah Drs. Kuncoro Foe, G.Dip.Sc., Ph.D., Apt. (Rektor UKWMS), Ir. Aning Ayucitra, ST., M.Eng.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN Eng. (Wakil Rektor I UKWMS), Dr. Lanny Hartanti, S.Si., M.Si. (Wakil Rektor 3 UKWMS), Erlyn Erawan, Psy.D. (Kepala Kantor Urusan Internasional UKWMS) serta Dekan dan perwakilan dari beberapa fakultas di UKWMS.
TAR UMT memperkenalkan kampus mereka dengan menampilkan video profil dari universitas mereka yang dibangun pada tahun 1969. Pada 2012, TAR UC berhasil mendapatkan status sebagai college universitas, dan sepuluh tahun kemudian yang awalnya bernama TAR UC menjadi universitas atau perguruan tinggi resmi di Malaysia dan beralih nama menjadi TAR UMT. Kini TAR UMT ingin berfokus untuk menarik perhatian mahasiswa internasional untuk mau bergabung sehingga pertemuan dengan UKWMS adalah untuk mendiskusikan potensi kolaborasi program internasional. “Kami sangat mengapresiasi adanya pembentukan program internasional bersama UKWMS, dengan begini kita dapat menyebarkan semangat ASEAN,” ujar Tan Sri Dato’ Sri Liow Tiong Lai.
Sebelumnya pada tahun 2015, TAR UMT telah berkunjung ke Fakultas Bisnis UKWMS dan berencana melakukan kerja sama berupa staff exchange dan student exchange. “Program staff exchange yang dimaksud adalah untuk pengajar UKWMS dan TAR UMT dapat saling bertukar dalam mengajar dengan saling berkunjung, dan student exchange adalah program tukar pelajar mahasiswa UKWMS dan TAR UMT dalam durasi satu semester atau yang jangka pendek seperti program selama musim panas,” jelas Tan Sri Dato’ Sri Liow Tiong Lai.
UKWMS kemudian juga mengajak mahasiswa TAR UMT untuk mengikuti program jangka pendek Community Engagement for Development (CED) dari Fakultas Bisnis yang sedang dalam proses perencanaan untuk dilaksanakan pada bulan Juli 2022. “Kami menunggu partisipasi dan kolaborasi bersama TAR UMT dapat terlaksana secepatnya,” ujar Erlyn. Dengan demikian, pertemuan antara kedua belah pihak dengan segera dapat membuahkan hasil yang semakin mengeratkan relasi. (IST/red1)
